Beberapa waktu yang lalu saya bersama rekan kantor menyewa mobil di kota Jambi dan dari sebuah jasa rental. Dan pengalaman ini sungguh mengagetkan karena kami mendapatkan harga yang super murah. Kami sangat yakin, mungkin pihak pengelola salah hitumg tetapi ngotot benar.. hehehehe.
Kejadiannya saat itu kami sepakat
menyewa mobil di Rental kota Jambi untuk pemakaian 7 hari. Harga kesepakatan 300ribu per hari. Jadi nalarnya kami harus bayar 2,1juta. Dp saat itu dibayar 1 juta. Setelah puas seminggu berkeliling di wilayah ini, kami di antar ke bandara dan di sana hitung-hitungan kekurangan pembayaran. Dan kami ditagih 200 ribu. Kami sungguh heran, kami tunjukin nota DP yang tertulis 1jt, yang artinya kami harus bayar 1,1juta lagi. Tapi pihak driver tunjukin kuitansi pelunasan 200 ribu. Karena ini suatu kesalahan, kami menelepon jasa rental tempat menyewa mobil tersebut. Tapi mereka malah ngotot agar kami disuruh bayar sesuai kuitansi. Bahkan operator yang terima telepon ngomel-ngomel dikira kami tidak mau bayar.
Karena saat itu sudah boarding, segera kami bayar sebesar 200 ribu agar tidak berkepanjangan. Niat kami yang tulus ingin bayar sesuai kesepakatan malah di tuduh tidak mau bayar. Hahahahaha yang bodoh siapa ya? Kesepakatan sewa mobil di Jambi dengan 300 ribu, berarti hanya perlu bayar kurang dari 200ribu per hari... wowww ini sih sewa mobil super murah di Indonesia rasanya.. hahahahaha..